Sekedar refleksi mengenai doa. entah kenapa saya tertarik untuk mengankat topik ini dan sudah beberapa hari terakhir banyak mengkaji menganai mukjizat doa. mungkin karena fikiran sudah mulai sadar. Jadi dibawah ini adalah beberapa hal yang harus kita ketahui tentang doa itu sendiri dan saya harap semoga ini bisa bermanfaat bukan hanya untuk diriki tetapi juga untuk orang lain khusunya kalian yang sedang membaca post ini.
-------------
Manusia yang hanya berdoa tampa usaha adalah manusia yang
bodoh, saya mengatakan hal demikian bukan tampa alasan. Allah menyatakan didalam Al-Quran bahwa Dia tidak
akan merubah nasib seseorang kecuali
orang itu yang merubahnya sendiri. Sementara itu, orang orang yang hanya
berusaha tampa berdoa dan beribadah kepada Allah adalah orang yang sombong. Orang
yang seperti ini sangat percaya diri bahwa dia mampu mencapai tujuannya,
mewujudkan keinginannya tampa pertolongan dari Allah.
Jika kalian sering berdoa dan melakukan usaha terbaik anda
tapi hasil yang didapatkan tidak sesuai yang diharapkan maka akan muncul sebuah
pertanyaan “kenapa terkadang doa kita tidak dikabulkan? Apakah Tuhan tuli
sehingga tidak mendengar ucapan hambanya yang sedang butuh pertolongan? Apakah Tuhan
tidak saying kepada kita? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut janganlah
terburu-buru menyalahkan Allah, sementara kita tidak pernah memperhatikan dan
bertanya kepada diri kita , apa yang telah kita lakukan selama ini. Bagaimana
perbuatanku selama ini? Bagaimana cara berdoa kita? Apakah kita berdoa dengan
ikhlas dan dengan penuh kekhusuan? Bagaimana ibadah kita? Jika kita merasa
ibadah dan perbuatan kita selama ini sudah baik, dan doa selalu di panjatkan,
tetapi belum di kabulkan juga, bukan berarti doa kita tidak di kabulkan. Yakinlah doa kita pasti dikabulkan tetapi
tidak pada waktu itu melainkan pada masa yang akan datang.
Demikian mengapa ‘Umar bin Khaththab r.a. mengatakan :
“Demi Allah, aku tidak terlalu peduli dengan hasil atau
jawaban dari doaku, karena itu ada di tangan Zat Yang Maha Kuasa. Yang aku
pikirkan dan senantiasa harapkan adalah
kesempatan untuk bisa selalu berdoa , karena jika aku telah di beri
taufik untuk berdoa, maka jawaban itu pasti adanya (entah itu sesuai harapan
atau tidak, karena boleh jadi apa yang kita harapkan belum tentu baik bagi
kita. Allah-lah Yang Maha Mengetahui, jawaban apa yang terbaik bagi seorang
hambahnya).”
Jadi jangan pernah meremehkan kekuatan dari doa kenapa saya
mengatakan demikian karena janji Allah akan doa sangat banyak di dalam Al-Qur’an.
…..